Firmanda, Giovanni Iga and Wahyuningsih, Aries (2024) Penerapan Teknologi Media Audiovisual untuk Meningkatkan Proses Orientasi Pasien Baru di Rumah Sakit Swasta di Kediri. Jurnal Keperawatan Klinis dan Komunitas (Clinical and Community Nursing Journal), 8 (3). pp. 173-179. ISSN 2614-445X
![[thumbnail of Similarity]](http://eprints.iik.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Penerapan Teknologi Media Audiovisual untuk Meningkatkan Proses Orientasi Pasien Baru di Rumah Sakit Swasta di Kediri.pdf - Published Version
Download (1MB)
Abstract
Latar belakang: Orientasi pasien baru merupakan langkah penting dalam memastikan bahwa pasien memahami layanan, hak, dan prosedur di rumah sakit. Orientasi yang efektif dapat meningkatkan kepuasan pasien, mengurangi kecemasan, dan mempercepat proses adaptasi pasien di lingkungan rumah sakit. Namun, hal ini belum terlaksana secara optimal di beberapa rumah sakit di Indonesia. Saat melakukan orientasi pasien, penggunaan media konvensional, seperti leaflet, sering kali dianggap kurang efektif dalam menyampaikan informasi yang kompleks. Oleh karena itu media audiovisual diharapkan memberikan hasil yang lebih baik.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas teknologi media audiovisual dalam meningkatkan pemahaman pasien baru di salah satu rumah sakit swasta di Kediri selama proses orientasi.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan one group pre-experiment pre and post design. Responden sebanyak 30 pasien baru yang dipilih secara acak (proportionate stratified random sampling). Data dikumpulkan melalui kuesioner yang dibuat sendiri oleh peneliti, yang mengacu pada aspek komunikasi dan keselamatan pasien untuk mengukur pemahaman pasien sebelum dan sesudah orientasi. Hasil uji validitas instrumen (0,85-0,93) dan reliabilitas (0,62-0,76). Pasien diberi orientasi menggunakan media audiovisual berdurasi 5-10 menit. Analisis uji statistik menggunakan paired t-test untuk membandingkan skor pemahaman sebelum dan sesudah intervensi.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan peningkatan pengetahuan mengenai rumah sakit selama orientasi, dari 48,33 menjadi 79,33 dalam kategori baik. Terdapat peningkatan signifikan pada skor pemahaman pasien setelah orientasi menggunakan media audiovisual dengan p-value = 0,000 (p < 0,05).
Simpulan: Penggunaan media audiovisual terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman pasien selama proses orientasi di rumah sakit. Teknologi ini dapat menggantikan atau melengkapi metode orientasi konvensional, untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada pasien baru.
Item Type: | Article |
---|---|
Kata Kunci: | media audiovisual; orientasi pasien baru; perawat |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Karya Dosen > Keperawatan |
Depositing User: | admin |
Date Deposited: | 07 Mar 2025 15:01 |
Last Modified: | 07 Mar 2025 15:01 |
URI: | http://eprints.iik.ac.id/id/eprint/468 |