Pengaruh Gel Probiotik Lactobacillus Reuteri Terhadap Makrofag, Fibroblas dan Limfosit Pada Terapi Gingivitis (Studi In-Vivo)

Latar belakang: Gingivitis merupakan penyakit jaringan periodontal yang disebabkan oleh penumpukan plak dan bakteri yang akan menimbulkan reaksi inflamasi. Makrofag merupakan sel imun dan inflamasi yang berfungsi dalam pertahanan tubuh terhadap infeksi patogen penyakit periodontal. Sel inflamasi seperti limfosit dan poliferasi fibroblas muncul pada gingiva setelah terapi periodontal. Gel probiotik lactobacillus reuteri akan menyebabkan sel makrofag terpolarisasi dari makrofag M1 menjadi makrofag M2 Tujuan: Mengetahui pengaruh pemberian gel probiotik lactobacillus reuteri pada jumlah sel makrofag, limfosit dan fibroblas di gingiva tikus wistar terinflamasi Metode: Penelitian jenis eksperimental laboratoris (post-test-only control group design). Gingivitis tikus akibat induksi LPS E. Coli dilakukan proses dekaputasi jaringan pada hari ke-11 setelah perlakuan. Pewarnaan hematoxylineosin dan pemeriksaan mikroskopis untuk menghitung jumlah sel makrofag, limfosit dan fibroblas. Data dilakukan analisis dengan menggunakan uji statistik Independent sample t-test. Hasil: Uji statistika independent sample test menunjukkan perbedaan yang signifikan (p-value < 0,05) pada perlakuan antar kelompok. Kesimpulan: Pemberian gel probiotik Lactobacillus reuteri dapat mempengaruhi jumlah makrofag, limfosit dan fibroblas tikus wistar dalam pengobatan gingivitis.