Khalifatunnisak, Alfadefi and Rahmawati, Erna and Setiyarini, Anggraini Dyah (2022) Optimalisasi Pertumbuhan Bayi Melalui Pijat Bayi. Journal of Nursing & Health, 7 (2). pp. 182-187. ISSN 2502-1524
OPTIMALISASI PERTUMBUHAN BAYI MELALUI PIJAT BAYI (2) - Alfadefi Khalifatunnisak.pdf - Published Version
Download (1MB)
Peer review gabung alfa - Alfadefi Khalifatunnisak Kediri.pdf - Published Version
Download (1MB)
PEER RIVIEW OPTIMALISASI - ANGGRAINI DYAH SETIYARINI.pdf - Published Version
Download (1MB)
Abstract
Latar Belakang: Peningkatan berat badan merupakan salah satu indikator kesehatan bayi yang dapat dijadikan sebagai tolak ukur pertumbuhan bayi. Tumbuh kembang bayi dapat terjadi dengan optimal adalah salah satunya dengan rutin dilakukan pemijatan pada bayi. Pijat merupakan salah satu metode pengobatan tertua di dunia. Beberapa penelitian mengatakan bahwa pijat bayi dapat meningkatkan nafsu makan bayi hal ini terjadi akibat terjadinya pengosongan lambung yang terjadi lebih cepat akibat rangasangan pijat yang mengaktifkan nervus vagus. Hal ini menyebabkan peningkatan metabolisme sel, sehingga berat badan bayi akan meningkat. Tujuan Penelitian: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruhpijat bayi terhadap pertumbuhan bayi yang dapat dilihat dari kenaikan berat badan bayi umur 3-8 bulan di desa Wates kecamatan Pagu kabupaten Kediri. Metode: Desain penelitian yang digunakan adalah Pretest–Postest dengan Quasi eksperiment design. Responden yang digunakandalam penelitian ini adalah bayi usia 3-8 bulan di desa Wates kecamatan Pagu Kabupaten Kediriyang berjumlah 64 bayi. Metode sampling yang digunakan adalah non probability sampling yaitutotal sampling. Analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah Uji Wilcoxon yang bertujuan untuk mengetahui efektifitas pijat bayi terhadap peningkatan berat badan bayi sebelum dan sesudah dilakukan pemijatan. Hasil penelitian: umur responden terbanyak yaitu 4 bulan (28%), jenis kelamin responden terbanyak dalam penelitian ini berjenis kelamin perempuan yaituberjumlah 39 responden (28%), sebagian besar 40% bayi pernah dipijat dengan intensitas dua bulan sekali, sebagaian besar 81% bayi yang dilakukan pijat mengalami kenaikan berat badan. Dari hasil Uji Statistik nilai p= 0,000 maka dapat ditarik kesimpulan bahwa ada pengaruh pijat bayi terhadap pertumbuhan (berat badan) bayi usia 3-8 bulan di desa Wates Kecamatan Pagu Kabupaten Kediri.
Item Type: | Article |
---|---|
Kata Kunci: | pijat bayi, pertumbuhan, bayi |
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Karya Dosen > Kebidanan |
Depositing User: | admin |
Date Deposited: | 27 Dec 2022 06:37 |
Last Modified: | 31 May 2023 02:33 |
URI: | http://eprints.iik.ac.id/id/eprint/162 |